10 Plugin A/B Testing WordPress Terbaik untuk Optimalkan Website Kamu

8 mins read

A/B testing merupakan teknik krusial untuk meningkatkan efisiensi suatu website. Dengan pendekatan ini, dua varian dari halaman web diuji untuk menilai manakah yang lebih efektif, misalnya dalam mengoptimalkan tingkat konversi atau interaksi pengguna.

Tanpa menggunakan A/B testing, kamu mungkin akan menghadapi kesulitan dalam membuat keputusan karena hanya bersandar pada asumsi tanpa data konkret.

Jika website kamu didesain dengan platform WordPress dan kamu tertarik untuk melaksanakan A/B testing, kamu berada di lokasi yang sesuai. Terdapat berbagai plugin A/B testing untuk WordPress yang dapat mendukung kamu dalam proses tersebut. Dalam artikel ini, kami akan menyajikan beberapa pilihan plugin A/B testing terunggul yang dapat kamu pertimbangkan.

Yuk, mari kita jelajahi ulasan selengkapnya!

 

Kenapa Perlu Melakukan A/B Testing?

A/B testing, atau disebut juga split testing, merupakan komponen esensial dalam upaya pengembangan website yang efektif. Berikut beberapa alasan yang menjelaskan pentingnya A/B testing:

  • Mengurangi Keraguan – Melalui A/B testing, kamu dapat mengeliminasi keragu-raguan terkait efek dari modifikasi yang kamu terapkan pada website. Dengan data empiris dari A/B testing, kamu akan mendapatkan pemahaman yang lebih jelas tentang strategi yang efektif dan tidak.
  • Optimalisasi Tingkat Konversi – Salah satu kelebihan besar dari A/B testing adalah kemampuannya untuk meningkatkan tingkat konversi atau rate konversi, seperti meningkatkan penjualan atau pendaftaran ke newsletter.
  • Tingkatkan Interaksi – Dengan A/B testing, kamu dapat mengidentifikasi jenis konten yang merangsang interaksi dan keterlibatan pengguna di website kamu. Dari situ, kamu bisa menerapkan pendekatan yang sama pada konten lainnya.
  • Cepatkan Hasil Investasi – Dengan efisiensi dalam konversi dan keterlibatan, A/B testing bisa mempercepat hasil dari investasi kamu, baik itu dalam upaya pemasaran maupun iklan. Ini memudahkan kamu dalam menemukan perubahan yang paling memberikan dampak signifikan.

 

10 Plugin A/B Testing WordPress Terbaik

1. Google Optimize by MonsterInsights

  • Harga: mulai dari Rp1,2 jutaan/tahun
  • Fitur kunci: One click setup, integrasi WooCommerce
  • Cocok untuk: toko online, bisnis kecil hingga menengah

Pilihan pertama yang kami sarankan adalah Google Optimize yang dikeluarkan oleh MonsterInsights. Meskipun bukan plugin A/B testing eksklusif untuk WordPress, Google Optimize berfungsi sebagai tambahan yang dapat diintegrasikan ke website kamu jika sudah memakai plugin MonsterInsights.

Meskipun begitu, kehandalan Google Optimize by MonsterInsights dalam melakukan evaluasi kinerja website kamu patut diacungi jempol. Proses pengaturannya juga sederhana, kamu hanya perlu menambahkan Google Optimize Container ID untuk menghubungkan website kamu dengan Google Analytics. Dengan langkah tersebut, kamu sudah dapat memulai A/B testing untuk berbagai halaman website kamu.

Keunggulan lain dari add-on ini adalah kemampuannya untuk berintegrasi dengan sejumlah plugin e-Commerce terkemuka seperti WooCommerce, Easy Digital Downloads, dan MemberPress. Hal ini menjadi aset berharga khususnya bagi mereka yang memiliki bisnis online, karena mempermudah dalam melakukan eksperimen untuk meningkatkan tingkat konversi penjualan.

 

2. OptinMonster

  • Harga: gratis (terdapat opsi berbayar mulai dari Rp138 ribuan/bulan)
  • Fitur kunci: drag and drop builder, integrasi Exit Intent
  • Cocok untuk: digital marketer, bisnis kecil hingga besar

OptinMonster telah dikenal sebagai plugin WordPress yang handal untuk menciptakan popup dan formulir guna meningkatkan jumlah leads. Meskipun demikian, banyak yang belum menyadari bahwa OptinMonster juga menyajikan fitur A/B testing yang kredibel.

Jika kamu berminat untuk membandingkan efektivitas dua versi popup atau formulir yang berlainan, OptinMonster merupakan pilihan yang tepat. Dengan menggunakan editor visual drag-and-drop yang user-friendly, bahkan bagi pemula sekalipun, kamu dapat dengan mudah menciptakan dua popup atau formulir dengan variasi yang berbeda.

OptinMonster juga menyediakan laporan hasil A/B testing yang intuitif. kamu akan diberikan informasi statistik yang meliputi jumlah pengunjung, leads yang diperoleh, serta tingkat klik (CTR) dari popup atau formulir yang kamu eksplorasi.

Salah satu fitur canggihnya adalah integrasi dengan Exit Intent. Dengan fitur ini, OptinMonster akan aktif menampilkan popup ketika pengunjung berencana untuk meninggalkan website kamu. Dengan demikian, peluang untuk meningkatkan tingkat konversi, seperti penjualan atau pendaftaran, menjadi lebih besar.

 

3. Nelio A/B Testing

  • Harga: gratis (dengan opsi berbayar mulai dari Rp462 ribuan/bulan)
  • Fitur kunci: visual editor, Heatmap, Click-map
  • Cocok untuk: individu, bisnis kecil hingga menengah

Nelio A/B Testing merupakan plugin WordPress yang menawarkan paket komprehensif untuk melakukan pengujian dan peningkatan performa website. Dengan alat ini, kamu memiliki kemampuan untuk merancang dan mengontrol beragam eksperimen, baik pada landing page, konten, maupun komponen lain dari website.

Tampilan antarmuka yang serupa dengan editor WordPress memudahkan bagi pengguna pemula untuk membuat serta mengubah halaman yang akan dianalisis. Setiap halaman yang kamu uji dilengkapi dengan dashboard tersendiri, memfasilitasi kamu untuk segera melihat data dan statistik hasil pengujian.

Keunggulan lain dari plugin Nelio AB Testing adalah kehadiran fitur Heatmap dan Click-Map yang efektif untuk merekam serta mengevaluasi bagaimana pengunjung berinteraksi dengan berbagai elemen di halaman web.

Bagi pengguna dengan website berskala kecil, versi gratis dari Nelio sudah cukup memadai untuk melaksanakan A/B testing. Namun, mereka juga menawarkan opsi berbayar yang lebih lengkap fiturnya, ideal untuk website dengan traffic pengunjung yang signifikan.

 

4. Visual Web Optimizer

  • Harga: gratis (versi berbayar tersedia mulai dari Rp3 jutaan/bulan)
  • Fitur kunci: visual dan code editor
  • Cocok untuk: individu, bisnis menengah hingga besar

Jika kamu berkeinginan untuk memulai A/B testing tanpa perlu menghabiskan banyak dana, kami sarankan untuk menggunakan Visual Web Optimizer (VWO). Kamu bisa mengunduh plugin ini secara gratis langsung dari repositori WordPress.

Walaupun tersedia secara cuma-cuma, VWO menawarkan berbagai alat yang mendukung proses pengujian performa halaman website kamu. Dengan platform ini, kamu dapat memilih antara dua jenis editor: editor visual yang ramah bagi pemula dan code editor untuk mereka yang memiliki keahlian lebih.

Dengan VWO, kamu dapat menjalankan pengujian halaman website dengan berbagai variasi, termasuk metode URL split testing (menguji halaman dengan URL yang berlainan) dan mobile website testing (mengevaluasi tampilan halaman di perangkat mobile).

Laporan hasil dari pengujian disajikan dengan detail dan dapat disesuaikan sesuai kebutuhan kamu. Dengan laporan ini, kamu dapat dengan jelas melihat, dari halaman hingga elemen tertentu, mana yang memberikan kinerja terbaik dalam pengujian kamu.

 

5. Icegram Engage

  • Harga: gratis (versi dengan A/B testing dibanderol dengan harga Rp3,5 jutaan/tahun)
  • Fitur kunci: premium template, dukungan website non-WordPress
  • Cocok untuk: bisnis kecil hingga menengah

Icegram Engage menawarkan opsi menarik sebagai alternatif plugin A/B testing di platform WordPress. Meskipun fokus utamanya adalah sebagai alat pembuat popup untuk menggali leads, versi berbayar dari Icegram Engage juga mengintegrasikan fitur A/B testing yang efektif.

Dengan menawarkan lebih dari 100 desain template, Icegram Engage mempermudah kamu dalam menciptakan pesan pop-up yang menonjol. Selain itu, kamu memiliki keleluasaan untuk menyesuaikan berbagai elemen dalam pesan pop-up, mulai dari judul, tombol CTA, skema warna, dan komponen lainnya.

Salah satu keunggulan Icegram Engage adalah kemampuannya untuk berintegrasi dengan website di luar platform WordPress. Fitur ini sangat berguna jika kamu memiliki beragam website dan salah satunya bukanlah berbasis WordPress.

Dengan keberadaan Icegram Engage, kamu diberikan fleksibilitas untuk menjalankan A/B testing guna meningkatkan tingkat konversi di beragam platform yang kamu miliki.

 

6. Thrive Optimize

  • Harga: mulai dari Rp2,4 jutaan/tahun
  • Fitur kunci: unlimited test, traffic distribution
  • Cocok untuk: individu, bisnis kecil hingga menengah

Thrive Optimize menjadi solusi utama untuk pelaksanaan A/B testing di website berbasis WordPress. Sebagai plugin berbayar, Thrive Optimize bekerja dengan sempurna bersama dengan alat pembuat halaman populer, yakni Thrive Architect.

Salah satu keunggulan terbesar dari Thrive Optimize adalah kemampuannya dalam menjalankan pengujian tanpa terbatas. Artinya, kamu tidak hanya dibatasi untuk menguji dua versi halaman, tetapi kamu dapat menciptakan sebanyak mungkin versi sesuai kebutuhan mu.

Fitur traffic distribution yang dimiliki oleh Thrive Optimize menjadi keunggulan lainnya. Dengan fitur ini, distribusi pengunjung ke berbagai versi halaman uji menjadi lebih merata, sehingga hasil pengujian menjadi lebih representatif dan akurat.

Lebih lanjut, setelah kamu menemukan halaman dengan performa optimal, Thrive Optimize memungkinkan kamu untuk mengaktifkannya secara otomatis. Hal ini memfasilitasi kamu dalam memberikan pengalaman terbaik kepada pengunjung dengan cara yang lebih efisien.

7. Split Test for Elementor

  • Harga: gratis (tersedia versi berbayar mulai dari Rp721 ribuan/tahun)
  • Fitur kunci: integrasi Elementor
  • Cocok untuk: individu, bisnis kecil

Jika website WordPress kamu dibuat dengan menggunakan Elementor, maka kamu dapat memasang plugin Split Test for Elementor untuk menjalankan AB testing dengan sederhana.

Salah satu fitur unggulan dari Split Test for Elementor adalah keterintegrasiannya yang mendalam dengan Elementor. Melalui antarmuka visual intuitif dari Elementor, kamu bisa dengan mudah dan efektif menciptakan berbagai versi halaman untuk proses pengujian.

Kelebihan lain yang patut diperhatikan adalah dedikasi plugin ini dalam memastikan kecepatan loading website tetap optimal. Dengan demikian, kamu tak perlu khawatir tentang penambahan kode JavaScript berlebihan yang mungkin memperlambat kinerja halaman.

Bagi yang tertarik, versi dasar dari plugin ini dapat diunduh secara gratis melalui toko plugin WordPress. Namun, jika kamu mencari fitur yang lebih canggih, tersedia pilihan berbayar dengan harga yang bersahabat, yakni mulai dari sekitar Rp721 ribu per tahun.

 

8. Convert

  • Harga: mulai dari Rp1,5 jutaan/bulan
  • Fitur kunci: multivariate testing, integrasi Google Analytics 4
  • Cocok untuk: agensi, bisnis menengah hingga besar

Bagi individu yang berada di agensi atau lingkungan kerja korporat dengan kebutuhan tingkat lanjut dalam A/B testing, Convert bisa menjadi solusi yang tepat. Convert bukan sekadar plugin WordPress konvensional, melainkan sebuah platform cloud yang dapat diintegrasi dengan berbagai platform, termasuk WordPress.

Dengan Convert, kamu memiliki kemampuan untuk melaksanakan A/B testing yang sederhana atau bahkan mengadopsi metode multivariate testing yang lebih mendalam. Ini memungkinkan kamu untuk menggali beragam kombinasi elemen halaman untuk mencapai hasil optimal.

Kelebihan lain dari Convert adalah kemampuannya untuk terintegrasi dengan Google Analytics 4, yang memperkuat analisis performa pengujian A/B Anda. Fitur ini memungkinkan kamu untuk mengkategorikan pengunjung berdasarkan tingkah laku mereka dan melakukan pengujian yang spesifik untuk segmen tertentu.

Untuk pilihan layanannya, Convert menawarkan berbagai paket langganan, dengan opsi untuk mencoba fitur secara gratis tanpa perlu memberikan detail kartu kredit.

 

9. Split Hero

  • Harga: mulai dari Rp752 ribuan/bulan
  • Fitur kunci: traffic redirection, dukungan page builder
  • Cocok untuk: individu, agensi, bisnis kecil hingga menengah

Salah satu pilihan terbaik dalam kategori plugin A/B testing WordPress adalah Split Hero. Plugin berbayar ini dirancang khusus untuk memfasilitasi proses pengujian variasi halaman di platform WordPress kamu.

Keahlian Split Hero dalam menciptakan beberapa versi halaman web terbukti sangat efisien. Dukungannya terhadap beberapa pembuat halaman terkenal seperti Gutenberg, Elementor, dan Beaver Builder memudahkan Anda dalam membuat variasi halaman melalui fitur drag-and-drop yang intuitif.

Salah satu fitur canggih yang ditawarkan adalah kemampuan pengalihan trafik yang otomatis. Dalam proses pengujian, Split Hero akan secara cerdas mengalihkan pengunjung dari satu versi halaman ke versi lainnya, memastikan data pengujian yang kamu terima akurat.

Meskipun merupakan solusi berbayar, Split Hero memberikan kesempatan bagi pengguna untuk mencoba platform ini selama 14 hari tanpa biaya dan tanpa perlu memberikan informasi kartu kredit, memberikan kamu kesempatan untuk mengenal fitur-fitur yang ditawarkan sebelum membuat keputusan berlangganan.

 

10. AB Tasty

  • Harga: mulai dari RP.14.872.896 /tahun
  • Fitur kunci:editor drag & drop untuk custom desain varian tes, AI untuk rekomendasi optimasi, dan real-time analytics.
  • Cocok untuk: Perusahaan besar

AB Tasty adalah platform terkenal yang dikhususkan untuk melakukan A/B testing pada website dengan sejumlah fitur unggulan.

Dengan plugin AB Tasty, integrasi platform ke dalam website WordPress menjadi lebih sederhana tanpa memerlukan kemampuan coding. Melalui dashboard AB Tasty, kamu dapat dengan mudah mengatur dan melaksanakan pengujian pada website kamu.

Beberapa keunggulan AB Tasty meliputi editor visual drag & drop yang memungkinkan kamu menyesuaikan desain dari variasi tes, teknologi kecerdasan buatan (AI) yang memberikan saran untuk optimasi, dan analitik real-time yang informatif.

Namun, layanan AB Tasty menghadirkan biaya yang cukup tinggi, yakni $960 per tahun untuk paket Standar. Meski demikian, ini menjadi pilihan ideal bagi perusahaan besar yang menginginkan solusi A/B testing yang komprehensif dan canggih.

 

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kamu telah diperkenalkan dengan berbagai pilihan plugin A/B testing WordPress yang dapat kamu pilih sesuai dengan anggaran dan keperluan mu.

A/B testing berperan penting dalam mengatasi ketidakpastian saat kamu harus membuat keputusan terkait tampilan, materi, dan strategi pemasaran website kamu. Dengan pendekatan ini, kamu dapat menentukan dengan jelas versi mana yang memberikan hasil optimal, didasarkan pada data empiris dan fakta yang konkret.

 

 

 

Share: