Jakarta, CNN Indonesia — Kandidat presiden dari Partai Demokrat di Amerika Serikat, Kamala Harris mengatakan bahwa para pejabat AS. harus mempertimbangkan untuk memecah Facebook Inc, yang kini menjadi perusahaan media sosial terbesar di dunia. Usulan ini dilontarkan lantaran menurutnya Facebook telah menjadi entitas yang tidak diatur.
Menurut Harris yang saat ini merupakan seorang senator AS, Facebook lebih memprioritaskan pertumbuhan bisnis mereka daripada melindungi kepentingan konsumen, terutama terkait kebijakan privasi. Harris merupakan satu diantara 20 kandidat calon presiden AS dari Partai Demokrat yang mengincar pemilihan presiden 2020.
“Saya pikir, ya, kita harus mempertimbangkannya dengan serius (untuk memecah Facebook),” kata Harris dalam wawancara dengan Jake Tapper dari CNN, seperti dilaporkan Reuters, Minggu (12/5).
Menurutnya, saat ini sangat sulit bagi seseorang untuk bertahan di komunitas, bisnis, atau perdagangan tanpa menggunakan layanan Facebook. “Jadi kita harus mengenalinya apa itu (Facebook). (Perusahaan) ini pada dasarnya adalah utilitas yang tidak diatur.”
Facebook saat ini tengah di bawah pengawasan dari berbagai regulator di seluruh dunia atas praktik berbagi data tanpa izin pengguna, terkait penyebaran ujaran kebencian dan informasi yang salah di jaringannya.
Tak cuma Harris, isu ini juga didorong oleh beberapa anggota parlemen AS lainnya, termasuk kandidat presiden dari Partai Demokrat lainnya Elizabeth Warren. Ia mengusulkan agar perusahaan-perusahaan teknologi besar dipecah sesuai peraturan privasi federal.
Hal serupa juga diserukan oleh salah satu pendiri Facebook, Chris Hughes. Pekan lalu, ia meminta jejaring sosial yang didirikannya itu dibagi menjadi tiga bagian.
Namun, Facebook saat ini memiliki lebih dari 2 miliar pengguna, menolak seruan Hughes itu. Juru bicara Nick Clegg mengatakan Facebook menyatakan bahwa kesuksesan memang membawa tanggung jawab yang lebih besar, “tetapi Anda tidak mendorong pertanggungjawaban dengan menyerukan pemecahan perusahaan Amerika yang sukses.”
Jajak pendapat awal menunjukkan Harris berada di tingkat teratas dari kandidat Partai Demokrat lain yang telah mengumumkan untuk ikut dalam kampanye presiden. Di sisi lain, ia dan beberapa kandidat Demokrat lainnya menghabiskan banyak uang untuk iklan Facebook.
Warren dan senator lain yang juga mengincar nominasi presiden dari Partai Demokrat, Amy Klobuchar, mengusulkan rencana untuk meningkatkan pengawasan antitrust terhadap perusahaan di sektor teknologi. Warren bahkan bersumpah jika terpilih akan memecah Facebook, Amazon.com Inc dan Google Alphabet Inc.
Namun Senator Cory Booker, kandidat presiden dari Partai Demokrat lainnya, mengatakan pada hari Minggu, “kami tidak membutuhkan presiden yang akan menggunakan kekuatan pribadi mereka sendiri dan memberi tahu Anda perusahaan mana yang akan kami hancurkan.”