Apa Itu Pop Up? Fungsi, Jenis, Serta Cara Membuatnya

5 mins read

Bagi kamu pengguna internet yang aktif, istilah Pop Up adalah sesuatu yang sudah tidak asing lagi, bahkan seringkali kita temui dalam pengalaman menjelajahi internet.

Pop up dapat dijelaskan sebagai semua jenis tampilan yang tiba-tiba muncul saat kita mengunjungi suatu website.

Tujuannya dari muncul secara tiba-tiba ini adalah agar pengguna segera melihatnya dan tidak mengabaikannya. Meskipun demikian, ada beberapa jenis Pop Up yang dianggap mengganggu.

Lalu, apa saja jenis-jenis Pop Up ini? Dan apa tujuan dibalik pembuatan Pop Up ini? Tenang, dalam artikel ini, kita akan menjawab semua pertanyaan tersebut. Kita juga akan mempelajari cara membuat Pop Up. Ayo kita simak!

Apa itu Pop Up?

Pop Up merujuk pada jendela yang muncul di layar perangkat kamu, yang mengandung pesan atau informasi. Pop Up bisa ditemukan di berbagai jenis tampilan, termasuk komputer, smartphone, website, dan aplikasi.

Kemunculan Pop Up biasanya terjadi secara tiba-tiba, sehingga mudah menarik perhatian pengguna. Isi dari Pop Up bervariasi tergantung pada tujuan dari munculnya Pop Up tersebut. Contohnya, Pop Up notifikasi berisi pesan-pesan informatif yang diberikan kepada pengguna.

Sebagai contoh yang umum, pada komputer, terdapat Pop Up menu desktop yang muncul ketika pengguna mengklik kanan pada layar desktop. Melalui Pop Up ini, pengguna dapat memilih berbagai opsi tindakan yang ingin mereka lakukan.

Fungsi Pop Up

Setelah memahami karakteristik Pop Up, penting juga untuk memahami manfaat dari penggunaan Pop Up, yang bervariasi tergantung pada jenis informasi yang disampaikan. Dengan mempertimbangkan kontennya, Pop Up dapat memiliki berbagai tujuan:

1. Alat Promosi

Fungsi pertama dari Pop Up adalah sebagai sarana promosi. Ini berarti Pop Up digunakan sebagai alat untuk mengiklankan produk atau jasa, terutama ketika pengguna memasang aplikasi dengan fitur berbayar.

Misalnya, platform-platform seperti Shopee, Lazada, Tokopedia, dan lainnya, menggunakan Pop Up untuk menginformasikan pengguna tentang promosi yang sedang berlangsung di platform mereka.

2. Notifikasi

Fungsi yang seringkali ditemukan dari Pop Up adalah memberikan notifikasi kepada pengguna. Notifikasi ini berisi informasi dari sistem atau aplikasi yang berjalan di perangkat mereka. Fungsi Pop Up ini memungkinkan pengguna untuk mengambil tindakan dengan mengklik jendela Pop Up.

 

3. Memunculkan Menu

Fungsi lainnya yaitu untuk meningkatkan kemudahan interaksi pengguna dengan perangkat, aplikasi, atau website yang sedang digunakan.

Sebagai contoh, ketika kamu mengklik kanan mouse pada desktop komputer, beberapa menu akan muncul. Dengan Pop Up ini, kamu dapat mengelola file yang kamu pilih, seperti memindahkannya, mengkopi, atau bahkan menghapusnya.

 

4. Sistem Peringatan

Pop Up juga memiliki fungsi sebagai sistem peringatan. Fungsi ini membantu pengguna untuk menyadari adanya masalah dalam perangkat mereka dan memberikan panduan mengenai tindakan yang perlu diambil.

Sebagai ilustrasi, jika ruang penyimpanan di perangkat kamu hampir penuh, sistem akan menampilkan Pop Up notifikasi sebagai peringatan terkait situasi penyimpanan perangkat.

 

Jenis-Jenis Pop Up

Ada berbagai jenis Pop Up yang dapat ditemui, masing-masing dengan fungsi dan tujuan yang berbeda. Walaupun begitu, intinya Pop Up diciptakan untuk memfasilitasi interaksi antara aplikasi dan pengguna.

Penerapan yang efektif dari Pop Up harus informatif, singkat, dan tidak mengganggu interface. Berikut ini adalah beberapa jenis Pop Up dan contohnya:

1. Pop Up Notifikasi Sistem

Jenis Pop Up ini bertujuan untuk menginformasikan kepada pengguna tentang notifikasi sistem. Pop Up jenis ini membantu pengguna untuk memantau aktivitas baru atau aktivitas yang mencurigakan pada sistem mereka.

Selain itu, jenis Pop Up ini juga digunakan untuk melaporkan status aplikasi yang terinstal di perangkat. Contoh yang umum adalah notifikasi sistem pada smartphone, yang menampilkan berbagai informasi tentang status sistem perangkat, termasuk aplikasi yang sedang berjalan atau tidak.

 

2. Pop Up Aplikasi

Jenis berikutnya adalah Pop Up aplikasi. Jenis Pop Up ini dirancang khusus untuk menyampaikan informasi terkait dengan aplikasi tertentu. Fungsi dari Pop Up aplikasi ini sangat bervariasi, termasuk memberikan pemberitahuan, menampilkan penawaran promosi, atau memberikan peringatan terkait kinerja aplikasi.

Sebagai contoh, kita bisa melihat Pop Up aplikasi dari WhatsApp. WhatsApp seringkali menampilkan pemberitahuan ketika pengguna menerima pesan atau panggilan baru. Selain itu, WhatsApp juga mengirimkan Pop Up notifikasi sebagai peringatan jika penyimpanan penuh di perangkat.

 

3. Pop Up Dialog Box

Jenis Pop Up ini digunakan untuk menampilkan peringatan atau pemberitahuan yang memiliki tingkat kepentingan yang tinggi. Tampilan Pop Up jenis ini biasanya menghadirkan dialog dengan beberapa pilihan tindakan yang dapat diambil.

Sebagai contoh, dalam Microsoft Word, ketika kamu hendak menutup dokumen tanpa menyimpan perubahan terakhir, Microsoft Word akan menampilkan Pop Up dalam bentuk kotak dialog. Pop Up ini memberi tahu kamu bahwa menutup aplikasi tanpa menyimpan dokumen akan menyebabkan hilangnya perubahan terbaru yang telah kamu lakukan.

Pada jendela Pop Up ini, kamu akan diberikan tiga opsi: Ya, Tidak, atau Batal. Setiap opsi tersebut akan mengarahkan pada tindakan yang berbeda.

4. Pop Up Iklan

Pop Up iklan umumnya muncul di aplikasi atau website dengan maksud untuk mempromosikan produk atau acara tertentu.

Seperti namanya, jenis Pop Up ini khusus digunakan untuk keperluan promosi. Contoh-contoh Pop Up iklan dapat ditemukan dalam berbagai aplikasi dan website.

Namun, terkadang Pop Up iklan dapat menjadi mengganggu bagi pengguna karena seringkali tetap muncul meskipun sudah ditutup. Oleh karena itu, saat membuat Pop Up, perlu memperhatikan desain dan tujuan agar tidak mengganggu pengalaman pengguna.

5. Pop Up Pengaturan

Pop Up pengaturan adalah jenis Pop Up yang berisi menu dengan berbagai opsi khusus yang berkaitan dengan pengaturan. Pop Up ini menyediakan beragam opsi pengaturan, seperti mengakses fitur, perintah, dan sebagainya.

Sebagai contoh, Pop Up pengaturan dapat ditemui pada layar komputer. Saat kamu melakukan klik kanan di desktop, muncul sebuah kotak yang berisi berbagai opsi yang dapat diakses. Inilah yang dimaksud dengan Pop Up pengaturan.

Cara Membuat Pop Up

Apakah kamu sudah familiar dengan cara membuat Pop Up atau belum? Proses pembuatan Pop Up dapat bervariasi tergantung pada platform yang kamu gunakan. Dalam bagian terakhir ini, kami akan menjelaskan cara membuat notifikasi Pop Up di Instagram, WhatsApp WordPress.

1. Instagram

Instagram, sebagai platform media sosial terkenal yang fokus pada berbagi foto dan video, menyediakan berbagai fitur, termasuk opsi untuk mengaktifkan Pop Up.

Membuat Pop Up di Instagram artinya memberikan izin kepada platform Meta ini untuk mengirimkan pemberitahuan kepada penggunanya. Untuk mengaktifkan fitur Pop Up ini, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka aplikasi dan login akun Instagram.
  • Buka halaman profil.
  • Buka menu ‘Option (logo garis tiga).
  • Pilih ‘Pengaturan’.
  • Jika menu sudah dibuka, pilih ‘Notifikasi’.
  • Pada segmen notifikasi otomatis, kamu dapat mengatur pop up mulai dari opsi ‘PostinganCerita, dan Komentar’, ‘Siaran Langsung’, ‘Pesan dan Telepon’, dan lain sebagainya.

2. WhatsApp

WhatsApp adalah aplikasi pesan yang sangat populer di Indonesia. Pop Up WhatsApp digunakan untuk memudahkan pengguna dalam berkomunikasi saat mereka sedang menggunakan aplikasi lain. Di bawah ini, kami akan menjelaskan langkah-langkah untuk membuat Pop Up di WhatsApp:

  • Buka aplikasi WhatsApp.
  • Pilih ‘Option’ (tanda titik tiga di pojok kanan atas), muncul beberapa menu lalu pilih ‘Setelan’.
  • Pilih ‘Notifikasi’.
  • Kemudian pilih ‘Notifikasi pop-up’.
  • Jendela ‘Notifikasi pop-up’ akan muncul berisi pilihan penggunaan pop up.
  • Atur dan sesuaikan pop up sesuai kebutuhan.

3. WordPress

Apabila kamu memiliki website berbasis CMS WordPress, cara membuat pop up iklan cukup mudah. Berikut langkah-langkahnya:

  • Login ke Dashboard WordPress
  • Klik menu ‘Plugins’ Add New’ di sidebar
  • Cari dan install plugin CM Popup
  • Klik menu ‘CM Pop-up banners for WordPress’ di sidebar
  • Klik tombol ‘Add New Campaign’ dan isi konten iklan kamu
  • Tentukan konfigurasi pop up
  • Aktifkan pop up dengan klik ‘Publish

Sudah Paham Apa itu Pop Up?

Secara singkat, Pop Up adalah elemen grafis yang muncul di interface saat kita mengakses fitur pada perangkat, termasuk smartphone dan website.

Setiap jenis Pop Up memiliki tujuan tertentu dalam memudahkan interaksi antara pengguna dan aplikasi.

Sekarang, diharapkan kamu telah memahami dengan baik apa itu Pop Up, fungsi-fungsinya, jenisnya, dan juga bagaimana cara membuatnya. Itu adalah inti dari artikel ini, semoga informasinya bermanfaat!

Share: